![]() |
| Proses pengiriman Bantuan kemanusiaan dari Batam ke Desa Hutanabolon, Tukka, Tapteng.(8/12/2025) |
PELITAKOTA.com|BATAM, Bencana banjir bandang dan longsor yang melanda Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) dalam beberapa waktu terakhir menyebabkan kerusakan cukup parah di sejumlah wilayah, termasuk Kecamatan Tukka, terutama di Desa Hutanabolon. Akibat bencana tersebut, banyak warga terisolasi, hilangnya harta benda, puluhan korban jiwa, serta ribuan keluarga terpaksa mengungsi.
Melihat situasi tersebut, komunitas perantau asal Kecamatan Tukka yang berdomisili di Kota Batam menginisiasi penggalangan bantuan kemanusiaan melalui Persatuan Tukka Nauli Kota Batam. Bantuan yang berhasil dikumpulkan berasal dari masyarakat, para relawan, serta dukungan berbagai pihak, berupa pakaian layak pakai, sembako, serta kebutuhan lain yang saat ini sangat dibutuhkan warga terdampak.
Bantuan tersebut akan dikirimkan melalui ekspedisi pada Senin, 08 Desember 2026, dan selanjutnya akan diteruskan untuk warga di Tukka Hutanabolon yang kini tengah menghadapi keterbatasan kebutuhan dasar.
Salah satu inisiator kegiatan, SMT Sibagariang, pada minggu (07-11-12-2025) menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih terhadap seluruh pihak yang telah terlibat dalam penggalangan kepedulian sosial ini.
“Kami sangat berterima kasih kepada masyarakat Kota Batam, baik dari kalangan politisi, pengusaha, ASN, rekan-rekan jurnalis, serta seluruh putra-putri Tukka di perantauan. Semua sudah berjuang menggalang bantuan ini. Semoga bisa meringankan beban saudara-saudara kita di Tukka,” ujarnya.
Di sejumlah wilayah Tapteng, termasuk di Tukka, kondisi pasca-banjir dan longsor masih menyisakan trauma serta kesulitan bagi masyarakat. Selain kerusakan rumah dan fasilitas umum, akses menuju beberapa lokasi juga sempat tertutup material longsor, sehingga penyaluran bantuan menghadapi tantangan tersendiri.
Warga Tukka di perantauan pun menyampaikan doa dan harapan bagi keluarga di kampung halaman. Mereka berharap seluruh warga, khususnya orang tua dan saudara-saudara di Kecamatan Tukka diberikan kekuatan dalam menghadapi musibah ini.
“Semoga seluruh keluarga kita di Tukka memperoleh kekuatan, penghiburan, dan kesehatan dalam menghadapi musibah ini. Kiranya keadaan di kampung halaman segera membaik dan masyarakat dapat kembali bangkit,” demikian harapan warga Tukka di Batam.
Aksi kemanusiaan ini diharapkan menjadi bukti nyata kepedulian anak rantau kepada kampung halaman serta meringankan beban masyarakat terdampak bencana. (*)
