 |
| Toko Masrakat Jonson Siregar dan Jamson Silaban S dan warga Kavling Baru, Duduk bersama Seusai Melakukan kegiatan Fogging. di Kavling Baru, Sagulung, 30/09/22/Foto.(Ist) |
Pelitakota.com| Batam, Pelaksanaan Fogging di Kavling Batuaji Baru (Kavling Baru), Kelurahan Sungai Langkai, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, sangat diapresiasi warga setempat. Adapun pelaksanaan kegiatan sosial ini telah terealisasi di lingkungan RW. 06, yang mencakup Empat Lokasi yakni di RT. 01, RT. 02, dan RT. 03 , RT. 04. Pada hari Jumat, 29/09/22.
Atas dilakukannya kegiatan sosial di wilayah tersebut, disampaikan Ketua RW. 06, Junael Marbun, berawal dari warganya baru baru ini terkena Deman Berdarah Dengue (DBD)
Menurutnya, kegiatan fogging yang dilaksanakan dilingkungan RW. 06 tersebut sangat perlu dilakukan untuk mengantisipasi dan juga pencegahannya. Atas kegiatan itu, Ketua RW.06 ini, yang mewakili warga menyampaikan rasa terimakasih kepada Toko Masyarakat yang peduli hingga kegiatan itu bisa terlaksana dengan baik.
" Saya dan warga sangat berterimakasih kepada Toko masyarakat yang ada, atas terlaksananya kegiatan ini dengan dilakukannya fogging di lingkungan kami ini bisa mencegah penularan penyakit DBD", ujarnya.
Ditempat yang sama, terkait terlaksananya fogging di lokasi Kavling baru, salah satu Toko Masyarakat Kota Batam, Jonson Siregar menyampaikan sangat mengapresiasi kegiatan sosial itu. Disampaikannya, adapun pelaksanan fogging di lingkungan Kavling baru, karena adanya Dua orang warga yang dinyatakan positif Demam Berdarah Dengue (DBD), atas itu, dirinya sebelumnya telah berdiskusi dengan pihak warga dan hal tersebut kemudian sangat di respon baik oleh bapak Jamson Silaban, supaya seterah dilakukan kegiatan fogging untuk mencegah penularan Demam berdarah.
" Adapun kegiatan ini kami lakukan karena melihat sudah ada dua orang warga disini terbaring dirumah sakit dan dinyatakan positif DBD, atas itulah di lakukannya fogging ini, kami sangat mengapresiasi kepada salah satu toko masyakat Bapak Jamson Silaban, yang cukup proaktif dan respon terhadap laporan masyarakat ini". Katanya.
Lebih lanjut Jonson Siregar menyampaikan, untuk pelaksanaan fogging ini dianggapnya sudah sangat urgent dilakukan untuk mengantisipasi penularan Demam Berdarah khususnya dilingkungan kelurahan sungai langkai.
" Karena kami melihat dari rentetan waktu, jika melaporkan kedinas kesehatan untuk melaksanakan kegiatan ini, mungkin harus membutuhkan waktu satu atau dua bahkan mungkin 3 minggu, tapi kondisi ini sudah sangat urgent dan sudah positif, kami mengkuatirkan terjadinya penyebaran DBD, hingga kami cari solusi, terimakasih kepada pak Jamson Silaban atas responnya dan langsung turun kelapangan, tentu kami masyarakat kelurahan sungai langkai sangat mengapresiasi dan berterimakasih semoga beliau dilindungi Tuhan yang Maha kuasa, Paparnya.
Jonson Siregar juga tidak lupa untuk mengedukasi warga supaya peduli terhadap kebersihan lingkungan, Ia juga berharap kepada ketua RW 06 dan RT di lingkungan tersebut tetap rutin melakukan gotong royong pembersihan saluran untuk mencegah penularan Deman berdarah, dan selalu menjalin kebersamaan.
" Saya berharap warga peduli terhadap lingkungan dan rutin melaksanakan Goro bersama, dan tetap menjalin kebersamaan, sebab tanpa satu kesatuan dan kebersamaan mungkin hal hal begini tidak bisa kita lakukan, kedepanya kita tetap melakukan komunikasi dan rangkulan kepada saudara saudara terutama kepada bapak Jamson Silaban, yang orangnya cukup repon dan peduli kepada masyarakat Sagulung, khususnya di kelurahan sungai Langkai", tutupnya. (Red)
