Notification

×

Pengurus DPC PJS Kabupaten Konawe Selatan Terbentuk

Kamis | November 10, 2022 WIB Last Updated 2022-11-10T06:38:05Z
Ketua DPD PJS Provinsi Sultra Arsan Tonto, Menyerahkan SK kepada pengurus DPC Kabupaten Konsel Herman Latif. (09/11) Foto. (Ist) 


Pelitakota.com|Konsel, Ketua Dewan Pimpinan Daerah, Pemerhati Jurnalis Siber (PJS) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Arsan Tonto, resmi mengukuhkan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel),  Rabu (9/11/2022).


Pengukuhan  DPC PJS Konsel, terlampir dalam Surat Keputusan (SK) Ketua DPD no: 01/SK/DPD-PJS/DPC/XI/2022, dihadiri seluruh pengurus PJS Konsel, serta pengurus DPD yang dilaksanakan di Sekretariat DPD PJS Sultra.


Ketua DPD PJS Sultra, dalam sambutannya mengatakan, organisasi profesi pers PJS Konsel dapat berjalan dengan baik sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) dan berpedoman pada Peraturan Organisasi PJS.

 

"Jadilah jurnalis yang bermartabat, kredibel, kompeten dan proposional serta selalu berpedoman pada Kode Etik Jurnalis dan AD/ART PJS," ujarnya Arson Tonto.


Arsan berharap, dengan terbentuknya DPC PJS Konsel, dapat bersinergi dengan asosiasi wartawan lainya, serta pemerintah daerah (Pemda) Konsel dalam memberikan informasi yang benar dan aktual.


Sementara itu, Herman Latif selaku Ketua DPC PJS Konsel mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Ketua DPD PJS Sultra yang telah memberikan kepercayaan kepada dirinya untuk menahkodai PJS Konsel.


"Terimakasih kepada Ketua DPD PJS Sultra yang telah mempercayakan saya menjadi Ketua DPC PJS Konsel, semoga amanah ini bisa saya emban sesuai dengan visi PJS yakni Terwujudkan Jurnalis Berintegritas, Kompeten dan Profesional, serta merujuk pada AD/ART dan pedoman organisasi," ungkapnya.


Dalam waktu dekat Pengurus DPC Konsel akan melakukan silaturahmi ke Pemda Konsel, serta beberapa institusi lainya,

"Insyaallah dalam waktu dekat ini kita akan lakukan silaturahmi ke Pemda Konsel serta instusi lainya, agar visi PJS dapat di pahami serta tidak terjadi lagi diskriminasi terhadap jurnalis, yang saat ini marak terjadi," tandasnya.*[]